Oct
04
2018
--

PETUNJUK TEKNIS WATERMARK DAN UNGGAH KOLEKSI LANGKA DIGITAL Oleh: Maryono

PENDAHULUAN

Pelestarian isi buku langka dilakukan dengan alihmedia, menerapkan teknologi yang terdiri dari berbagai piranti keras maupun lunak. Piranti keras yang digunakan dapat berupa kamera digital dan scanner baik flatbed, portabel maupun contactless.  Sedangkan piranti lunak digunakan untuk proses alihmedia dan juga untuk menyunting file image hasil alihmedia. Piranti lunak alihmedia misalnya software bawaan dari camera Canon EOS 60D, ataupun software bawaan dari Scanner ScanSnap SV600. Piranti lunak untuk menyunting file image misalnya Bulk Rename Utility untuk mengubah penomoran file image, Adobe Ligthroom untuk memperbaiki kualitas serta merapikan image hasil alihmedia, JPEG to PDF coverter untuk mengkonversi file image yang telah diperbaiki menjadi PDF, Adobe Professional unruk memperbaiki file PDF, Scansoft PDF converter juga untuk memperbaiki file PDF, serta Adobe Photoshop juga dapat digunakan untuk memperbaiki file image hasil alihmedia.

Dalam proses alihmedia terdapat berbagai tahap pekerjaan yang berurutan dari awal kegiatan seleksi buku sampai dengan akhir yaitu menunggah file hasil alihmedia. Urutan tahap alihmedia buku langka dari awal: pertama, seleksi buku langka yang akan dialihmediakan dengan menggunakan seperangkat kriteria pemilihan. ke dua, menyusun daftar buku langka yang akan dialihmediakan, berguna untuk memantau progres dan kinerja alihmedia. ke tiga, memeriksa dengan cermat kondisi kerusakan fisik buku langka, dan memilih piranti keras yang sesuai untuk alihmedia. ke empat, menyediakan sistem backup data secara memadai demi keamanan data alihmedia. ke lima, membuat sistem penataan file dan folder untuk menampung file hasil alihmedia. ke enam, mulai mengerjakan alihmedia dengan hati-hati. ke tujuh, merubah penomoran file hasil alihmedia untuk memudahkan urutan halaman buku. ke delapan, menyunting / melakukan perbaikan kualitas file hasil alihmedia. ke sembilan, mengkonversi file image hasil alihmedia ke format PDF. ke sepuluh, menambahkan watermark sebagai bentuk otoritas terhadap proses alihmedia. ke sebelas, melakukan data entry bibliografi dan mengunggah file hasil alihmedia agar dapat diakses masyarakat luas melalui internet. Fokus buku petunjuk teknis ini yaitu penjelasan tahap 10 dan 11 di atas, meliputi prosedur penambahan watermark, data entry bibliografi dan prosedur unggah ke portal koleksi langka digital.

+BUKU PETUNJUK TEKNIS WATERMARK – masyono.staff.ugm.ac.id

Written by masyono in: Digitalisasi,Koleksi langka |
Mar
12
2018
--

Petunjuk Teknis Alih Media Koleksi Langka dengan Scanner Contactless Scansnap SV600. Oleh: Maryono

Scansnap SV600 adalah peralatan scanner produksi perusahaan Fujitsu, FUJITSU Image Scanner ScanSnap SV600. Sv600 menjadi alternatif sarana teknologi alihmedia yang cukup luas digunakan, karena memiliki berbagai macam keunggulan yang tidak dimiliki oleh produk teknologi lainnya. 1) Sv600 mampu melakukan scanning tanpa menempelkan dokumen (contactless) ke alat scanner, sehingga angat cocok digunakan untuk mengalihmediakan koleksi langka yang kertasnya sudah rapuh. 2) Sv600 mampu melakukan scanning terhadap dokumen lembaran maupun berupa buku atau majalah. 3) Sv600 memiliki fasilitas editing terhadap image hasil scan berupa jpg, maupun pdf. 4) Sv600 mampu melakukan scanning secara otomatis melalui fasilitas automatic detection, sehingga pada saat dokumen usai dibuka atau berganti halaman, sv600 langsung melakukan scanning. 5) Kualitas serta ukuran file image hasil scanning, dapat ditentukan oleh pengguna. 6) Sv600 mampu melakukan scanning dokumen dengan ukuran maks A3 yaitu 29.7 cm x 42 cm, atau 11,7 inch x 16,5 inch, serta memiliki ketebalan maksimal 3 cm atau sekitar 300 halaman.

Juknis SV600

Daftar Pustaka
Fujitsu Scansnap SV600 Basic Operation Guide (Windows). http://www.fujitsu.com/global/support/products/computing/peripheral/scanners/scansnap/manuals/sv600.html

Selamat Mencoba

Written by masyono in: Digitalisasi,Koleksi langka |
Feb
07
2018
--

Naskah digital tentang candi Nusantara di koleksi langka Perpustakaan UGM. Oleh: Maryono

Naskah digital tentang candi Nusantara banyak tersedia di bagian koleksi langka Perpustakaan UGM. Naskah tersebut berasal dari kegiatan digitalisasi buku langka hibah dari Perpustakaan Yayasan Hatta (Hatta Foundation) yang digabungkan ke Perpustakaan UGM. Digitalisasi segera dilaksanakan semenjak 2013 dan masih akan berlanjut terus, demi menyelamatkan isi ribuan buku langka dari kerapuhan akibat dimakan usia dan mikroba perusak kertas. Dengan digitalisasi, isi naskah langka dapat lestari, dipelajari dan dikembangkan secara berkelanjutan.

Untuk mengakses naskah digital buku langka Perpustakaan UGM, dapat langsung menuju ke http://langka.lib.ugm.ac.id/. Tersedia fasilitas search judul, pengarang, kata kunci, serta kategori subyek dan bahasa. Akses dari luar perpustakaan UGM terbatas 10 halaman pertama, sedangkan akses di Ruang koleksi langka dan Windows of the World Perpustakaan UGM dapat diakses fullteksnya.

 

 

Naskah tentang candi Borobudur, Boro-boedoer op Het Eiland Java, sangat menarik karena menyajikan gambar relief yang merupakan hasil sketsa tangan, disusun oleh F.C. Wilsen seorang insinyur berkebangsaan Belanda.

Silakan di zoom untuk melihat detail naskah tersebut

Isi buku bukan hasil fotografi, tetapi sketsa relief candi Borobudur

Diantara naskah candi lainnya, terdapat naskah candi Djago, karya Dr. J.L.A Brandes

Silakan mencoba

Written by masyono in: Digitalisasi,Koleksi langka |
Oct
09
2017
--

EDITING PDF. Oleh: Maryono

File pdf (portable data format) hasil scanning dokumen bisa kita edit dengan berbagai software. Salah satunya ScanSoft PDF Converter PROFESSIONAL 4 dari Nuance Communications Inc.

EDITING PDF

Written by masyono in: Digitalisasi,Koleksi langka |
Oct
06
2017
--

Pedoman Editing Alihmedia Koleksi Langka Hatta Corner. Oleh: Maryono

Abstrak

Proses editing foto hasil kegiatan alihmedia di hatta corner dilakukan dengan prosedur perbaikan secara bertahap menggunakan 3 piranti lunak yang cukup sederhana, namun memiliki kemampuan yang handal untuk menghasilkan file buku digital pdf yang berkualitas. Piranti lunak tersebut adalah Bulk Rename Utility, Adobe.Photoshop.Lightroom.5.3.  Multilingual, serta Free JPG to PDF Converter 2.4. Bulk rename Utility digunakan urntuk mengganti penomoran image foto hasil alihmedia dengan kamera yang biasanya terlalu panjang dan kurang efisien, terlebih pada saat image foto tersebut digabungkan menjadi halaman-halaman buku, yang membutuhkan penomoran yang ringkas dan mudah.  Adobe.Photoshop.Lightroom.5.3 .Multilingual digunakan untuk memperbaiki kualitas image foto, kecerahan (brightness), pemutaran (rotate), ukuran (resolusi), pemotongan (cropping), kontras (contrast), bayangan (shadows) dan sebagainya. Free JPG to PDF Converter 2.4 digunakan untuk melakukan konversi dari kumpulan image foto yang telah terurut sistematis, menjadi file buku digital pdf.

Pedoman editing alihmedia hatta corner

Written by masyono in: Digitalisasi,Koleksi langka |
Oct
06
2017
--

Pedoman Alihmedia Koleksi Langka Hatta Corner. Oleh: Maryono

Abstrak

Alihmedia dapat dilaksanakan dengan berbagai sarana teknologi, sesuai dengan kondisi obyek benda yang akan dialihmediakan, disesuaikan juga dengan kemampuan pengadaan sarana yang dimiliki. Koleksi langka Hatta corner bervariasi, dari segi ukuran, jumlah halaman dan kondisi fisik naskah. Untuk koleksi pustaka berukuran kecil, panjang x lebar maksimal 21 cm x 21 cm, dan jumlah halaman hingga 25 halaman, alihmedia dapat dilakukan dengan scanner portabel Magicscan. Pustaka berukuran panjang x lebar maksimal 30 cm x 21 cm, dan jumlah halaman  hingga 100 halaman, alihmedia dapat dilakukan dengan scanner flatbed Canoscan LIDE 110. Sedangkan pustaka yang berukuran lebih besar, apalagi berukuran meja, dengan jumlah halaman di atas 100, lebih sesuai menggunakan kamera digital DSLR Canon EOS 60D.

PEDOMAN ALIHMEDIA HATTA CORNER

Written by masyono in: Digitalisasi,Koleksi langka |
Oct
06
2017
--

Pedoman Seleksi Koleksi Langka Indonesiana Hatta Corner. Oleh: Maryono

Latar Belakang Seleksi Koleksi Langka Indonesiana

Semenjak koleksi Perpustakaan Yayasan Hatta (Hatta Foundation) dihibahkan ke UGM pada tahun 2005, penataan koleksi mulai dilaksanakan di Perpustakaan UGM, dan ditempatkan sebagai unit Hatta Corner. Menempati gedung Perpustakaan UGM Unit II Sekip, sebagian koleksi Hatta Corner terlihat sudah mengalami kerapuhan dan kerusakan yang cukup parah. Ketika terjadi pemindahan ke kompleks Perpustakaan di Bulaksumur pada tahun 2012, semakin banyak terjadi kerusakan akibat pemindahan, tetapi dengan pemindahan tersebut koleksi yang selama ini bertumpuk dan jarang dibuka, mulai terlihat keaslian dan nilainya yang sangat tinggi. Beberapa buku tentang candi nusantara, berusia ratusan tahun, berukuran besar, sangat menarik untuk diamati. Ditemukan bahwa beberapa buku sangat langka, berusia ratusan tahun dan mengkaji kebudayaan lokal Indonesia.

Inspirasi ke arah preservasi alihmedia mulai muncul, permasalahannya adalah apakah diperlukan alihmedia terhadap semua koleksi? Ataukah dengan skala prioritas, dengan kata lain diperlukan suatu seleksi koleksi yang akan diprioritaskan? Akhirnya melalui serangkaian diskusi internal, dilakukan seleksi koleksi Indonesiana Hatta Corner dengan menggunakan seperangkat kriteria yang akan dikaji dalam pedoman ini. Seleksi koleksi langka Indonesiana Hatta Corner diperlukan sebagai penerapan skala prioritas untuk preservasi alihmedia. Dari sejumlah 30.000 judul, berhasil diseleksi sejumlah 1751 judul yang bisa dikategorikan sebagai koleksi langka Indonesiana, dan telah mulai mengalami kerusakan.

PEDOMAN SELEKSI KOLEKSI LANGKA INDONESIANA

Written by masyono in: Koleksi langka |
Oct
06
2017
--

Pedoman Penelusuran Literatur Koleksi Langka. oleh : Maryono

Abstrak

Keahlian menggunakan berbagai strategi penelusuran, penting dimiliki oleh setiap peneliti, disamping hal itu tentunya juga pengetahuan yang memadai tentang sumber-sumber informasi literatur koleksi langka hasil proses alihmedia yang saat ini telah mulai banyak diselenggarakan oleh berbagai institusi di seluruh dunia.  Berbeda dengan literatur ilmiah pada umunya, baik itu jurnal maupun buku digital banyak tersedia melalui database online yang diselenggarakan oleh suatu penerbit. Literatur koleksi langka,  sebagai hasil alihmedia banyak diselenggarakan oleh institusi yang melestarikan naskah langka tersebut. Untuk koleksi langka Indonesiana, disediakan oleh berbagai institusi yang terkait atau yang terutama pada masa lampau memiliki kepentingan dengan Indonesia. Belanda sebagai negara yang menjajah Indonesia menyediakan literatur indonesiana dalam jumlah terbesar.

Pedoman penelusuran koleksi langka$ FIX

Written by masyono in: Koleksi langka |
Oct
05
2017
--

Pengelolaan Koleksi Langka dan Pendayagunaan Naskah Kuno. Oleh: Supriyono dan Maryono

Abstrak

Pengelolaan koleksi langka dan naskah kuno di Indonesia sangat diperlukan, mengingat fakta sejarah bahwa Indonesia merupakan Negara yang kaya akan naskah kuno, baik itu peninggalan suku-suku maupun kerajaan-kerajaan di Nusantara. Koleksi langka dan naskah kuno tersebut sangat berharga karena berisi kearifan lokal atau “local wisdom” dan “local genius”. Pengetahuan soal “pranoto mongso”, tanaman obat tradisional, konstruksi rumah adat tradisional, sistem pengairan, budi pekerti dan sebaginya merupakan contoh konten kearifan lokal yang sangat bermanfaat dan kini telah langka dan jarang dijumpai di masyarakat, berguna dalam berbagai aspek pembangunan bangsa. Untuk itu pengelolaan koleksi langka dan naskah kuno mendesak diselenggarakan secara sistematis dengan menggunakan kemajuan teknologi preservasi dan konservasi yang telah berkembang pesat. Penelitian ini mengkaji pengelolaan koleksi langka dan preservasi isi naskah kuno dengan menggunakan teknologi kamera digital DSLR Canon EOS 60 D serta piranti pendukungnya.

 Kata kunci: koleksi langka, naskah kuno, preservasi, konservasi, kearifan lokal, local wisdom, local genius, digitalisasi, alihmedia

Pengelolaan koleksi langka dan naskah kuno

Written by masyono in: Koleksi langka |
Oct
05
2017
--

Laporan Bimtek Pengelolaan Koleksi Langka dan Pendayagunaan Naskah Kuno BPAD DIY Hotel Tasik Yogyakarta 9-17 Desember 2013. Oleh: Supriyono dan Maryono

PENDAHULUAN

Koleksi langka memiliki nilai informasi yang berharga, dan tidak setiap perpustakaan memiliki peninggalan tertulis masa lalu. Kita berada di Negara Indonesia yang banyak memiliki peninggalan sejarah dan budaya, tetapi belum tentu memiliki peninggalan koleksi naskah kuno. Naskah kuno Indonesia banyak tersebar, baik jumlah maupun keragaman bahasanya, untuk itu dalam mensosialisasikan sebagai pemilik naskah kuno kita perlu memanfaatkan keunikan koleksi itu sehingga Perpustakaan perlu menggali lagi naskah- naskah kuno dan dipakai sebagai andalan informasi pustaka. Perpustakaan  mengumpulkan dokumen yang mempunyai nilai sejarah yang dipakai menjadi wahana penelitian dan pendidikan.

Laporan BIMTEK BPAD DIY 2013

Written by masyono in: Koleksi langka |
Oct
04
2017
--

Literatur Digital Koleksi Langka Indonesiana di Internet. Oleh: Maryono*

Abstrak

Sumber-sumber literatur koleksi langka Indonesiana  berkembang secara dinamis, dan beberapa diantaranya telah terselenggara secara online dan menyediakan fullteks hasil proses alihmedia ke dalam bentuk digital. Dalam usaha membantu mendapatkan literatur digital koleksi langka Indonesiana yang relevan dan berkualitas, bisa dilakukan beberapa langkah diantaranya membuat panduan informasi sumber-sumber terseleksi, panduan literature terkini, indeks artikel beranotasi, kumpulan abstrak tesis dan disertasi dan sebagainya. Penelitian ini mengumpulkan informasi ketersediaan literatur digital koleksi langka  Indonesiana di internet,yang mencakup fullteks buku digital, surat kabar, majalah, image,  sumber terseleksi serta multimedia. Penelitian juga sekaligus memverifikasi internet address yang sering dipermasalahkan persistensinya sehubungan dengan karakter sumber elektronik yang mudah berubah, non-permanent dan atau menghilang dari internet (perishable citations), serta membuat panduan yang komprehensif.

Kata kunci:        informasi terseleksi, internet resources, literatur digital, koleksi langka, Indonesiana

Literatur Digital Kebudayaan Indo

Written by masyono in: Koleksi langka |
Oct
04
2017
--

Penataan Koleksi Langka Hatta Corner: Sebuah Studi Kasus. Oleh: Maryono

Abstrak
Buku-buku tua koleksi Hatta corner berjumlah kurang lebih 30.000 eksemplar, terpelihara dan dilestarikan oleh Perpustakaan UGM melalui unit Hatta Corner. Koleksi langka buku-buku tua tersebut,  yang terbit pada masa penjajahan Belanda, masa pergerakan nasional serta pada masa awal kemerdekaan Republik Indonesia, merupakan literatur yang bernilai sejarah sangat tinggi. Semenjak diserahterimakan kembali ke Perpustakaan UGM pada tahun 2005, telah dilakukan beberapa kali fumigasi untuk melestarikan fisik buku. Setelah dilakukan seleksi buku Indonesiana, dilakukan survei terhadap koleksi tersebut, untuk mengetahui secara rinci kondisi terkini tentang tingkat kerusakan, keragaman subyek kajian buku, kota terbit, penerbit, tahun terbit, hak cipta, serta alihmedia yang telah dilakukan. Dari 1751 judul koleksi Indonesiana Hatta corner, 122 rusak di bagian cover, 2 rusak di bagian naskah krn rapuh, 64 rusak penjilidannya. Berdasarkan tahun terbit, 1 judul terbit pada abad 17, 12 judul terbit abad 18, 493 judul terbit abad 19, dan 1097 judul terbit pada awal abad 20. Sebanyak 499 judul terbit di Indonesia yaitu 286 judul di Batavia, 93 di Jogjakarta, 71 di Bandoeng, 5 di Soerabaia dan kota-kota lainnya. Sebanyak 1105 judul terbit di Belanda yaitu 228 judul terbit di ‘s- Gravenhage, 207 judul terbit di Leiden, 204 judul terbit di Amsterdam, serta kota-kota lainnya. Penerbit yang paling utama yaitu Martinus Nijhoff sebanyak 155 judul, E.J. Brill 133 judul, G. Kolff & Co. Sebanyak 75 judul serta beberapa penerbit lainnya.
Kata kunci: Koleksi langka, Indonesiana,  Manajemen koleksi, Pengembangan  Koleksi
HATTA CORNER’S RARE COLLECTION ARRANGEMENT:A CASE STUDY.  by Maryono
Abstract
Hatta corner’s old books collection amounted to approximately 30,000 copies, maintained and preserved by the Gadjah Mada University Library. The collection of old books, which appeared in the Dutch colonial period, national movements period, and in the early days of the Republic of Indonesia’s independence, is literature that has a very high historical value. Since returned to the Gadjah Mada Library in 2005, fumigation has been carried out several times to preserve the physical book. After the selection of Indonesiana, followed by a survey to know in detail the current conditions on the extent of damage, the diversity of the subject matter of the book, the city published, publisher, date of publication, copyright, and as well as the digitization has been done. From 1751 titles, 122 damaged on the cover, 2 broken in part because of the fragile manuscript, 64 broken in bindings. By year of publication, 1 title published in the 17th century, 12 titles published 18th century,  493 titles published in 19th century, and in 1097 the titles published in the early 20th century. A total of 499 titles published in Indonesia, i.e. 286 titles in Batavia, 93 in Yogyakarta, 71 in Bandoeng, 5 in Soerabaia and other cities. A total of 1105 titles published in the Netherlands, i.e. 228 titles published in ‘s- Gravenhage, 207 titles published in Leiden, 204 titles published in Amsterdam, as well as other cities. Main publishers are Martinus Nijhoff 155 titles, EJ Brill 133 titles, G. Kolff & Co 75 titles as well as several other publishers.
Keywords: rare collections, Indonesiana, collection management, collection development

PENATAAN KOLEKSI LANGKA

Written by masyono in: Koleksi langka |
Oct
03
2017
--

Alihmedia Koleksi Langka Hatta Corner: Melestarikan Catatan Sejarah Perjuangan Bangsa. OIeh: Maryono

Abstrak
Koleksi langka Indonesiana Hatta Corner banyak berisi catatan sejarah Bangsa Indonesia. Catatan sejarah tersebut terdapat dalam ribuan buku langka yang mengkaji berbagai aspek kehidupan bangsa Indonesia masa lampau. Kondisi fisik ribuan buku tersebut telah mulai mengalami kerapuhan, rapuh di bagian cover, penjilidan, naskah, menghitam karena serangan jamur, berlobang karena serangan hama, dan sebagainya. Semenjak ditemukannya buku-buku yang membahas tentang candi pada tahun 2012, buku langka Hatta Corner mulai dianggap sangat bernilai, sehingga pantas untuk diselamatkan. Tindakan penyelamatan dilakukan segera, dengan melakukan seleksi terhadap buku langka Indonesiana, buku langka tentang Indonesia. Dari sejumlah kurang lebih 30.000 judul, telah berhasil diseleksi sejumlah kurang lebih 1.700 judul buku langka Indonesiana. Pada tahun 2013, mulai dilakukan alihmedia, dan berhasil menyelamatkan sebanyak 418 judul, dilanjutkan tahun 2014 yang berhasil menyelamatkan sebanyak 450 judul. Alihmedia tetap berlanjut dengan terlebih dahulu menyempurnakan file digital yang telah dihasilkan, serta memperbaiki data bibliografinya agar dapat segera diakses online oleh pemustaka dari manapun tempatnya.
Kata kunci: alihmedia, preservasi, digitalisasi, koleksi langka, seleksi bahan pustaka
medinfo-alihmedia 2015
Written by masyono in: Digitalisasi,Koleksi langka |

Powered by WordPress. Theme: TheBuckmaker