Mar
23
2022
--

Kitab Recept Daonan, Ilmoe Obat-obatan Djawa

Oleh: Maryono

Buku dokumentasi pengobatan tradisional Jawa, khususnya secara herbal menggunakan aneka ramuan daun-daunan ini sangat menarik. Bahan-bahan yang digunakan dalam ramuan tersebut sangat sederhana, tanaman yang tersedia di halaman atau di jalan dan  kebun atau persawahan. Ramuan obat-obatan tersebut mungkin sebagian telah punah atau tidak dipraktikan lagi di masyarakat, karena sudah tersedia obat-obatan paten yang lebih mujarab. Selain itu, bahan-bahan herbal berupa akar, daun, getah, kayu dari tanaman herbal tersebut mungkin juga sudah jarang ditemukan di masyarakat. Buku berjudul “ Kitab recept daonan “ diterbitkan oleh penerbit “Probitas” Batavia, tahun 1927, dengan jumlah halaman 330, telah dialihmediakan dan dapat diakses melalui web langka http://langka.lib.ugm.ac.id/viewer/index/2527.

Beberapa jenis penyakit dan obatnya dapat dilihat sebagai berikut:

Beberapa buku pengobatan tradisional yang juga telah dialihmediakan:

Ratjikan djampi anget : brekah dalem sampejan dalem ingkang sinoehoen Kangdjeng Soeltan Agoeng Praboe Anjakrakoesoema ing Mataram. Tanojo, R [Solo]:Boekhandel Sadoe Boedi.,1940. http://langka.lib.ugm.ac.id/viewer/index/1290

Boekoe Obat-Obat Djawa : Moeat Bermatjam-matjam obat Djawa asal dari penoetoeran orang-orang toea dan soedah banjak dipractikkan dengan ternjata mandjoer sekali boeat menjemboehkan beberapa penjakit. Hardjokoesoemo, R.M. [Solo]:Boekhandel Sadoe Boedi.,1941. http://langka.lib.ugm.ac.id/viewer/index/1820

Obat-obat dari bahan-bahan negeri sendiri. [Djakarta]:Balai Poestaka,1945. http://langka.lib.ugm.ac.id/viewer/index/1547
Ilmoe pengatahoean boet pengidoepan kita orang di roema tangga dan laen laen : Pharmacie ( ilmoe bikin obat-obatan dan nasehat-nasehat jang bergoena ). Hemeling [ Batavia]:Tjiong Koen Bie and Co,1913. http://langka.lib.ugm.ac.id/viewer/index/2134

Semoga bermanfaat

Written by masyono in: Digitalisasi,Koleksi langka,Tak Berkategori |
Apr
19
2021
--

Perkembangan database, coverage dan bibliometric mapping analysis.

Oleh: Maryono

Sejalan dengan pesatnya riset di berbagai bidang, terdapat perkembangan menarik di bidang database pengindeks sitasi dan abstrak. Beberapa database muncul dengan coverage yang melampaui database utama yang telah ada, dan dengan konsep baru open data dan open citation. Dengan berbagai kelebihan dan kekurangannya, database tersebut jelas menjadi alternatif yang menarik sebagai sumber data untuk melakukan riset bibliometrik dan pemetaan sains. Menurut Waltman (2019) Microsoft academic kini telah mengelola dokumen jauh lebih banyak dari Scopus, seperti terlihat dari bagan berikut:

Van Eck (2020) menambahkan bahwa Dimensions kini juga telah melampaui Web of Science maupun Scopus dari segi jumlah dokumen yang dikelolanya seperti terlihat dalam tabel berikut:

Dari segi jumlah dokumen yang dikelola, Microsoft academic dan Dimensions memang memiliki keunggulan. Sedangkan dari segi analisis network atau pemetaan bibliometrik (bibliometric mapping) yang dapat dilakukan, Scopus dan web of Science lebih unggul. Seperti diketahui bahwa dalam studi bibliometrik dikenal terdapat 5 jenis analisis yang dapat dilakukan melalui analisis network sebagaimana disebutkan oleh Van Eck (2020) berikut:

Masing-masing database memiliki kelebihan dan kekurangan, dan untuk saat sekarang analisis network yang dapat dilakukan terhadap masing-masing database tersebut telah dirangkum oleh van Eck (2020) sebagai berikut:

Dari database tersebut, untuk melakukan analisis network bisa dilakukan dengan mengunduh / mengekstrak data terlebih dahulu, kemudian baru diimport ke Vosviewer (Van Eck, 2020).  Tetapi ada juga yang telah dilengkapi dengan API (application programming interface) sehingga Vosviewer bisa langsung tersambung ke database dan dilakukan proses pencarian (querying).

Selamat mencoba

Daftar pustaka

Waltman, Ludo. (2019). Workshop “Open citation: opportunities and ongoing developments”. ISSI 2019 Conference, Sapienza University, Rome, September 2, 2019.

Van Eck, Nees jan. (2020). Visual exploration of scientific literature using Vosviewer and CitNetExplorer. ICTeSSH 2020 Conference, July 1, 2020

Mar
09
2021
--

Menggabungkan gambar image foto dengan Paint.

Oleh: Maryono

Penggabungan beberapa foto atau gambar image menjadi satu foto dapat dilakukan dengan mudah menggunakan Microsof Paint. Upaya penggabungan tersebut sering diperlukan pada saat mengumpulkan berkas recuitment, pada saat menyajikan gambar foto pada publikasi hasil penelitian, pada saat mendisain suatu infografik, dan aneka keperluan lain-lain. Pada publikasi hasil penelitian berupa artikel jurnal sering ditemui pedoman publikasi yang membatasi jumlah maksimal foto yang disertakan, sehingga upaya penggabungan tersebut sangat penting untuk meringkas dan mengurangi jumlah foto yang disertakan. Fasilitas sederhana tersebut sering kurang disadari, padahal penggabungan dengan Paint sangat mudah. Selain mampu menggabungkan beberapa image foto, Paint juga sangat mudah digunakan untuk merubah resolusi gambar image foto. Terkadang kita membutuhkan image foto berukuran lebih kecil atau yang lebih besar, menyesuaikan kebutuhan. Berikut langkah-langkahnya:

Mengumpulkan image

Kumpulkan terlebih dahulu file-file image foto yang akan digabungkan ke dalam satu folder

Membuka image dengan Paint

Lakukan stretching

Image foto dilebarkan dan disesuaikan ukurannya dengan menggeser garis tepi foto

Tambahkan image foto melalui menu puldown “Paste from”

Menata gambar image

Save as file

Hasil penggabungan

Silakan mencoba

Oct
01
2020
--

Merekam layar monitor dengan VLC Media Player.

Oleh: Maryono

Perkembangan sains dan teknologi sangat pesat, dengan aneka kreasi dan inovasi di segala aspek kehidupan. Dalam pembuatan tutorial, atau petunjuk untuk mengerjakan sesuatu tugas spesifik yang menggunakan komputer dan internet, terdapat piranti lunak yang cukup handal digunakan untuk merekam layar. Rekaman aktivitas di layar, berupa panduan tersebut bermanfaat memudahkan dalam pelatihan dan  memandu pengerjaan tugas – tugas teknis spesifik yang mungkin terlalu rumit jika hanya menggunakan panduan tekstual.  Piranti lunak tersebut yaitu VLC media player, yang saat ini tersedia  versi 3.0.11 secara gratis karena merupakan software opensource. VLC sebetulnya sebuah piranti lunak untuk memainkan dan streaming file multimedia, tetapi memiliki beragam fitur yang bisa digunakan untuk mengerjakan perekaman layar.

Keunggulan VLC Media Player

Fitur-fitur yang dijelaskan dalam websitenya yaitu: plays everything – files, discs, webcams, devices, streams. Plays most codecs with no codec packs needed – MPEG-2, MPEG-4, H.264, MKV, WebM, WMV, MP3… Runs on all platforms – Windows, Linux, Mac OS X, Unix, iOS, Android… Completely Free – no spyware, no ads and no user tracking. Dengan fitur – fitur tersebut bisa dipahami bahwa VLC sangat kuat dan handal. Keunggulan nyata VLC media player yaitu memiliki codec yang lengkap, sehingga mampu memutar, mengkonversi dan mengolah berbagai jenis file multimedia. Bisa dijalankan di berbagai sistem operasi, Windows, Linux, maupun Mac OS. Memutar file multimedia dari komputer, CD, DVD maupun streaming dari internet. Bisa beroperasi sebagai server saat streaming di jaringan lokal dan internet. Operasi penambahan subtitle, tag format, konversi, filter, skin, dapat dilakukan dengan berbagai interface. Piranti lunak yang ringan, cepat, dan gratis atau free karena merupakan opensource, jadi tidak ada iklan dan aneka prosedur login, sign up, trial, ataupun serial number. Memiliki setting audio effect yang mantap dan menghasilkan suara jernih, penting untuk layanan multimedia. Mampu melakukan sinkronisasi audio video, memungkinkan untuk penambahan watermark pada video, serta mengatur pemutaran video melalui web.

Berikut langkah mudah perekaman layar dengan VLC:

A. Menyiapkan kursor / pointer berupa icon

Unduh kursor dari internet, misal: finger icon dari https://www.freeicons.io/gestures-icons/icon-one-finger-icon-6801

Pindahkan icon ke drice C:\ yang mudah ditemukan

Melakukan setting icon yang digunakan

Tampilan VLC Media Player

Pilih menu Tools, kemudian Preferences

Pada kiri bawah, show settings, pilih .All
Pada sidebar kiri, pilih Access modules, kemudian Screen
Pada bagian kanan, Isikan pointer atau kursor mouse dengan memilih Browse dan di Save
Penyiapan kursor selesai

B.Menyiapkan aktivitas yang akan direkam

Misal: rencana dibuat rekaman aktivitas melukis dengan adobe illustrator CS, bisa disiapkan terlebih dahulu obyek yang akan dilukis, ukuran halaman, benda-benda yang akan dilukis, bentuk-bentuk, serta pewarnaan atau pun gradasi yang sesuai.

C. Melakukan setting perekaman

Pilih menu Media, kemudian Open Capture Device

Pada bagian kanan atas, pilih menu Desktop. Merekam layar desktop PC. Kemudian isikan frame rate, misal 15 f/s. Ukuran kecepatan gambar per detik tangkapan layar.

Kemudian pilih Play, untuk memulai perekaman layar (screen recording).

D. Mulai merekam

Selamat mencoba

Daftar pustaka

https://www.videolan.org/, 30 September 2020 13:40 pm

Jul
28
2020
--

Dokumentasi bencana gempa dan aktivitas vulkanik masa kolonial. Oleh: Maryono

Berbagai peristiwa bencana alam, baik gempa bumi, tsunami maupun letusan gunung berapi telah terjadi di Nusantara berabad-abad lampau. Terdapat berbagai catatan dan dokumentasi menarik yang disusun oleh para ilmuwan Belanda. Wilayah terdampak bencana yang sempat didokumentasikan tersebut meliputi Padang, Sumatra Barat tahun 1927; Wonosobo tahun1924; Maos 1923; dan Ambon tahun 1898. Disamping bencana tersebut terdapat juga catatan aktivitas vulkanik gunung Merapi, letusan gunung api di Jawa timur dan Flores. Adanya fakta di dalam buku dokumentasi tersebut menunjukkan bahwa wilayah Indonesia memang rawan bencana, khususnya gempa bumi, letusan gunung api, tsunami dan tanah longsor.

De aardbevingen van Wonosobo op 12 November en 2 December 1924 De Aardbeving van Maos op 15 Mei 1923. Ir N J M Taverne;Ch E Stehn [ Weltevreden ]:G. Kloff,1925.
De aardbevingen in de padangsche bovenlanden (with english summary). Visser, S. W.;Akkersdijk, M. E. [Batavia]:Ruygrok & Co,1927

Buku-buku koleksi langka digital yang mendokumentasikan bencana tersebut diantaranya:

De aardbevingen in de padangsche bovenlanden (with english summary). Visser, S. W.;Akkersdijk, M. E. [Batavia]:Ruygrok & Co,1927

De aardbevingen van Wonosobo op 12 November en 2 December 1924 De Aardbeving van Maos op 15 Mei 1923. Ir N J M Taverne;Ch E Stehn [ Weltevreden ]:G. Kloff,1925.

Kort verslag over de aardbeving te Ambon op 6 januari 1898. R D M Verbeek [Batavia]:Batavia : Landsdrukkerij,1898.

De Vulkanische Eruptie’s in Oost Java in het Laatst der 16 de Eeuw. R D M Verbeek [ ‘s-Gravenhage]:Mouton & Co.,1925.

De Merapi. Louis van Vuuren [Utrecht]:Oosthoek,1932.

Foto’s en platen behoorende bij vulkanen van Flores. Kemmerling, G.L.L [Bandoeng]:Druk N.V maks & V.D klits,1929.

Written by masyono in: Digitalisasi,Koleksi langka,Tak Berkategori |
Jul
27
2020
--

Perbaikan Efek Visual dan Penambahan Hyperlink Sebagai Upaya Pengembangan Website Koleksi Langka. Oleh: Maryono

Intisari

            Penelitian tentang pengembangan website koleksi langka perpustakaan UGM yang telah dilakukan pada tahun 2019 menghasilkan pemahaman adanya masalah utama pada website tersebut.  Masalah utama yang ditemukan di antaranya yaitu: tampilan, daya tarik visual, ketepatan waktu, ketersediaan koleksi, kemudahan berinteraksi, waktu loading dan piranti akses. Masalah tampilan dan daya tarik visual diupayakan dapat diatasi dengan penggunaan aplikasi viewer interaktif yaitu flippingbook viewer. Upaya tersebut semula diperkirakan akan sangat tergantung pada tersedianya staf spesialis desainer grafis, tetapi ternyata dapat diperbaiki dengan aplikasi flipping book viewer. Peningkatan ketersediaan koleksi dilakukan dengan penambahan link koleksi langka digital manuskrip jawa di British Library dan Universitas Leiden. Artikel ini mengkaji kedua langkah prioritas pengembangan website tersebut. Pertama memaparkan aplikasi flipping, perbandingan berbagai aplikasi yang tersedia, serta kelayakan penggunaannya. Kedua memaparkan link koleksi digital manuskrip jawa dari kraton Yogyakarta di British Library serta Universitas Leiden, menjelaskan kelebihan konten yang tersedia.

Kata Kunci: Koleksi langka, Flipping book, Pengembangan website, Ketersediaan Koleksi

Media Informasi, Volume 29, No.1, Juni 2020, p79-94

Perbaikan efek visual

Jun
30
2020
--

Pengembangan website koleksi langka Perpustakaan UGM sebagai preservasi digital heritage menuju era industri 4.0. Oleh: Maryono dan Mardi Pramono

Abstrak
Koleksi langka sangat penting dilestarikan mengingat nilai sejarah di dalamnya, melalui digitalisasi dan pengembangan website sebagai preservasi digital heritage. Berdasarkan data google analytics, terlihat bahwa kinerja website koleksi langka Perpustakaan UGM masih sangat rendah, baik dari jumlah pengguna, kunjungan, durasi kunjungan maupun kunjungan berulang masih jauh dari harapan. Tujuan penelitian ini hendak mengetahui kinerja dan keterpakaian website, mengetahui website yang dikehendaki pengguna, dan menyusun rumusan pengembangannya. Penelitian ini menggunakan metode kombinasi, melalui pengumpulan data survei dengan kuesioner tertutup dan terbuka ditambah wawancara untuk memperdalam permasalahan. Analisis secara kuantitatif dan kualitatif, yang ditambah analisis dokumenter. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja website belum menggembirakan, pengguna menghendaki perubahan pada 5 unsur, yaitu tampilan, daya tarik visual, konten informasi, informasi tepat waktu, dan kemudahan interaksi. Adapun pengembangan yang diharapkan meliputi desain baru bernuansa sejarah, pemasangan flippingbook viewer, dan infografik, penambahan link, indeks, anotasi, dan recommended search, penambahan kolom ulasan dan sosial media. Sesuai data google analytic menunjukkan bahwa perlunya mengurangi waktu loading, menggunakan kompresi file pdf, dan perbaikan rancangan sesuai piranti mobile. Analisis kualitatif berhasil menjaring keinginan untuk mengakses versi digital dari manuskrip Indonesia di Belanda dan Inggris, serta kebutuhan dalam penambahan staf desainer grafis yang diharapkan mampu memperbaiki tampilan dan daya tarik visual.
Kata Kunci: Koleksi langka; Preservasi digital; Pengembangan website; Perpustakaan UGM; Webqual 4.0

Jurnal Kajian Informasi & Perpustakaan Vol. 8, No. 1 (Juni 2020) 1-20. doi: http://dx.doi.org/10.24198/jkip.v8i1.23348

23348-89398-1-PB

Feb
06
2020
--

Penggunaan API untuk mengimpor data bibliografi database Crossref ke Vosviewer. Oleh: Maryono

API berasal dari singkatan “Application Programming Interface”, suatu alat (tool) yang digunakan untuk berbagi (share)  konten dan data antar aplikasi (software). Dengan API bisa dilakukan pencarian data dan ekstraksi data antar aplikasi, dalam uraian ini antara aplikasi Vosviewer dengan database tertentu. Database tersebut di antaranya seperti tertera dalam dialog box aplikasi Vosviewer, yaitu: Crossref, Europe PMC, Microsoft Academic, Semantic scholar. OCC, COCI dan Wikidata.

Mengimpor data melalui API

Penggunaan API sangat mudah, karena tidak diperlukan prosedur mengekspor / mengekstrak data terlebih dahulu. Prosedurnya cukup dengan memasukkan judul jurnal atau ISSN jurnal yang hendak dianalisis. Misalkan kita akan melakukan analisis Co-occurrence dari jurnal “Biological Conservation” yang ada di database Crossref.

Dari interface utama klik Create

Interface utama Vosviewer

Terdapat 3 pilihan, Create a map based on network data / bibliographic data / text data. Pilih yang ke tiga, based on text data

Create a map based on text data

Choose data source, pilih download through API

Mengimpor data melalui API

Pada search query, kombo API, pilih Crossref, dan masukkan judul jurnal (case sensitive) dan harus diperhatikan huruf besar kecil harus sama persis.

Menentukan database, jurnal atau ISSN

Proses mengunduh data …

proses

Memeriksa dokumen yang dihasilkan

Memeriksa dokumen

Menentukan field yang akan diekstrak, yang disediakan hanya field “judul”

Menentukan field yang diekstrak

Proses …

proses ekstrak

Tentukan metode menghitung, “binary” artinya beberapa kemunculan kata / istilah dalam satu dokumen / publikasi dihitung sebagai satu

Menentukan metode menghitung

Jumlah minimum kemunculan suatu kata / istilah

Menentukan jumlah minimum kemunculan term / istilah

Menentukan jumlah term / istilah

Menentukan jumlah istilah

Memeriksa daftar term / istilah

Menentukan dan membuang daftar term / istilah

Hasil visualisasi term / istilah dari field judul

Hasil visualisasi, warna menunjukkan Cluster, ukuran menunjukkan jumlah kemunculan (Occurrence)

Semoga bermanfaat

Jan
22
2020
--

Melihat Peringkat Ilmuwan Indonesia di Google Scholar, Scopus, dan Sinta. Oleh: Maryono

Bagaimanakah peringkat ilmuwan dapat diketahui? Peringkat ilmuwan sangat penting karena merupakan salah satu cara untuk mengevaluasi kinerja riset dan publikasi yang telah dilakukan. Dengan mengetahui peringkat tersebut, dapat dilihat kinerja masing-masing ilmuwan, berapa jumlah publikasi, jumlah sitasi diperoleh, afiliasi ilmuwan, bidang keilmuan yang ditekuni, angka h-index, i10 index, distribusi publikasi menurut tahun berjalan, distribusi sitasi, serta co-authors yang merupakan rekan sejawat kolaborasi dalam meneliti dan publikasi. 

Terdapat berbagai cara untuk mengetahui peringkat ilmuwan, karena pemeringkatan tersebut diselenggarakan oleh berbagai institusi, diantaranya yaitu: google scholar, Sinta dari Dikti, dan Scopus.

1.Google Scholar

Login ke google scholar https://scholar.google.co.id/

Search kata “Indonesia” akan muncul peringkat ilmuwan Indonesia

Peringkat ilmuwan Indonesia di Google scholar

2. Scopus

Dengan advanced search, bisa kita dapatkan peringkat ilmuwan Indonesia, syntax berikut:

AFFILCOUNTRY(“INDONESIA”), akan menghasilkan 156.891 dokumen pada 21 Januari 2020, 08.00 am

Hasil advanced search AFFILCOUNTRY(“Indonesia”)

Pada bagian kiri, terdapat peringkat ilmuwan, author name beserta jumlah dokumen yang telah dipublikasikan

Peringkat ilmuwan Indonesia di Scopus

Check salah satu, akan dimunculkan kinerja ilmuwan tersebut

Kinerja satu ilmuwan Indonesia

Klik author’s detail, akan dimunculkan rincian kinerjanya

Rincian kinerja ilmuwan, jumlah publikasi disertai perolehan sitasi

3. Sinta

Akses ke Sinta Science and Technology Index  http://sinta2.ristekdikti.go.id/

Pilih tab Authors, akan muncul peringkat ilmuwan Indonesia

Semoga bermanfaat

Jan
09
2020
--

CSV Viewer, Aplikasi Praktis dan Gratis Untuk mengkonversi File CSV. Oleh: Maryono

Dalam postingan terdahulu, telah dijelaskan prosedur mengkonversi file .csv ke excell. Selain menggunakan prosedur tersebut, kini telah banyak dikembangkan aplikasi csv viewer yang dengan sangat mudah mampu membaca, menampilkan dan mengkonversi file .csv ke berbagai format file, dan terutama ke format excell. Aplikasi tersebut biasanya dijalankan secara online, tetapi ada juga yang dijalankan offline, diunduh dan diinstal di komputer.

Aplikasi csv viewer yang dijalankan online:

Convertcsv : melakukan konversi csv ke Delimited, Flat File, Geojson, Html Table, Json, Kml, Markdown, PDF, Sql, Xml dan Yaml

Convertcsv

Becsv : melakukan konversi csv ke Tabel, Excell, Html, Sql, Lines, Kml, Xml, Yaml, Txt, Tsv dan Json

Online Excell viewer : dapat membaca dan menampilkan file csv di browser, dalam bentuk tabel excell yang bisa dikonversi ke excell, open office spreadsheet, pdf dan html.

Online Excell Viewer

Website lainnya yang juga menyelenggarakan konversi csv yaitu extendsclass

Aplikasi csv viewer yang dijalankan offline:

Csv viewer versi 1.0 dapat diunduh dari situs csvviewer atau tucows, dan dapat diinstal di komputer. Aplikasi tersebut gratis dan dapat membuka serta membaca file .csv dengan mudah. Selanjutnya tabel yang sudah terbuka dapat dilakukan proses pengurutan (sorting), dan dapat dicopy ke excell dalam kondisi struktur tabel yang sudah tertata rapi.

csvviewer versi 1.0

CsvFileView, terbaru versi 2.43, dapat diunduh di nirsoft dan dapat diinstal di komputer. Aplikasi gratis ini memiliki fitur yang lebih lengkap dari csv viewer, dan dapat mengkonversi ke file Tab-Delimited, XML, atau HTML.

CsvFileView versi 2.43

Semoga Bermanfaat

Dec
12
2019
--

PANDUAN MENGKONVERSI DATA SCOPUS (.csv) KE EXCELL. Oleh: Maryono

Scopus merupakan database pengindeks abstrak dan sitasi terbesar di dunia. Untuk dapat menganalisis data sitasi dari Scopus secara bibliometrik, dapat dilakukan penelusuran melalui dokumen, author, instutusi atau advanced. Misal dilakukan penelusuran advanced berikut: menelusur publikasi di Scopus, yang berafiliasi Universitas Gadjah Mada, untuk publikasi yang terbit sebelum tahun 2019, dan sesudah 2010, serta dibatasi untuk bidang Computer science.

AFFIL ( gadjah  AND  mada )  AND  PUBYEAR  <  2019  AND  PUBYEAR  >  2010  AND  ( LIMIT-TO ( SUBJAREA ,  “COMP” ) ) 

Proses dilanjutkan dengan ekspor data ke bentuk .csv

Diperoleh hasil 1.162 dokumen pada tanggal 12 Desember 2019. 12.01 pm.

Klik Simpan berkas. Berkas scopus.csv telah tersimpan di hard drive komputer

Langkah mengkonversi ke excell:

1. Buka Excell

2. Klik Data, from text

3. Pilih file csv, klik Open

4. Check Delimited, klik Next

5. Check Tab dan Comma, klik Next

6. Check General, klik Finish

7. Tempatkan sel kiri atas, klik OK

Hasil proses konversi ke excell, data sudah terpisah ke masing-masing kolom. Tetapi untuk karya kolaborasi dengan banyak pengarang, authors masih tercampur di satu kolom. Jika diperlukan pemisahan data author ke masing-masing 1 orang author per kolom, proses dilanjutkan dengan pemisahan author.

Selanjutnya data dapat dianalisis secara bibliometrik, bisa dengan cara dilakukan proses sorting bertingkat dan sebagainya.

Silakan mencoba

Dec
12
2019
--

PANDUAN MEMISAH DATA KE BEBERAPA KOLOM. Oleh: Maryono

Dalam upaya menganalisis data dari suatu database, sering diperlukan konversi dari format csv ke excell. Setelah dalam format excell, data masih sering tercampur dalam satu kolom, misalnya data authors yang sering merupakan karya kolaborasi beberapa pengarang dari Scopus. Untuk memisah data author menjadi beberapa kolom, 1 author per kolom diperlukan langkah berikut:

1. Buka file excel yang datanya tercampur tetapi terpisah koma, titik koma dsb

2. Klik Kolom yg akan dipecah datanya (Authors), kolom sdh ter blok

3. Klik DATA, Text to Columns

4. Check Delimited, klik Next

5. Check Tab, Semicolon dan Comma. klik Next

6. Check general, klik Finish

7. Kolom Authors sudah terpisah

Silakan mencoba

Feb
19
2019
--

Dr. Jan Laurens Andries Brandes dan karya-karyanya. Oleh: Maryono

Dr. Jan Laurens Andries Brandes adalah salah satu perintis arkeologi Indonesia dan terkenal ketika menemukan naskah manuskrip Nagarakertagama pada saat penyerbuan Belanda di puri Cakranegara, Lombok pada tahun 1894.  Dr J.L.A. Brandes berkebangsaan Belanda, lahir di Rotterdam 13 Januari 1857 – meninggal di Batavia 26 Juni 1905 pada umur 48 tahun. Beliau ahli filologi (ahli bahasa kuno), epigrafi (ahli tulisan kuno), kolektor barang kuno, dan leksikografi (ahli penyusun kamus bahasa langka).

Sejumlah karya Brandes di bagian koleksi langka Perpustakaan UGM telah dialihmediakan dan bisa diakses dari internet melalui portal koleksi langka. Diantara karya-karya Brandes yang telah dialihmediakan yaitu:

1.     Beschrijving der Javaansche, Balineesche en Sasaksche Handschriften aangetroffen in de nalatenschap van Dr H. N. Van der Tuuk, en door hem vermaakt aan de Leidsche Universiteitsbibliotheek, vervaardigd door Dr J. Brandes… / 1e stuk. Adigama-Ender
2.     Beschrijving der Javaansche, Belineesche en Sasaksche handschriften aangetroffen in de nalatenschap van H.N. van der Tuuk, en door hem vermaakt aan de Leidsche Universiteitsbibliotheek / 2 Ghatotkatjacarana – Putrupasadij
3.     Beschrijving der Javaansche, Belineesche en Sasaksche handschriften aangetroffen in de nalatenschap van H.N. van der Tuuk, en door hem vermaakt aan de Leidsche Universiteitsbibliotheek / 2 Ghatotkatjacarana – Putrupasadij
4.     Beschrijving der Javaansche, Belineesche en Sasaksche handschriften aangetroffen in de nalatenschap van H.N. van der Tuuk, en door hem vermaakt aan de Leidsche Universiteitsbibliotheek / 3 Rabut Sakti – Yusup
5.     Beschrijving der Javaansche, Belineesche en Sasaksche handschriften aangetroffen in de nalatenschap van H.N. van der Tuuk, en door hem vermaakt aan de Leidsche Universiteitsbibliotheek / 4 Teksten zonder bekenden titel
6.     Beschrijving van de ruine bij de desa Toempang, genaamd Tjandi Djago : in de residentie Pasoeroean
7.     Beschrijving van Tjandi Singasari : en de wolkentooneelen van Panataran
8.     Pararaton (Ken Arok) Het Boek Der Koningen Van Tumapel en Van Majapahit
9.     Beschrijving Javaansche, balineesche en sasaksche handschiften 1 C1
10.  Beschrijving Javaansche, balineesche en sasaksche handschiften 2 C1
11.  Beschrijving Javaansche, balineesche en sasaksche handschiften 3 C1
12. Beschrijving Javaansche, balineesche en sasaksche handschriften 4 C1
13.  Oudjavaansche Oorkonden Nagelaten Transcripties Van Wijlen Dr JLA Brandes I
14.   Oudjavaansche Oorkonden Nagelaten Transcripties Van Wijlen Dr JLA Brandes II

Keunikan karya-karya Brandes tentang candi diantaranya terdapat dokumentasi, kondisi asli puing-puing reruntuhan pada saat candi-candi tersebut diketemukan, dan juga gambar disain arsitekturnya.

Beschrijving van de ruine bij de desa Toempang, genaamd Tjandi Djago. Martinus Nijhoff,1904
Beschrijving van Tjandi Singasari en de wolkentooneelen van Panataran. Martinus Nijhoff,1909

Daftar pustaka

Suratminto, Lilie. 2012. Brandes Sang Penyelamat Manuskrip Nagarakretagama Dilihat Dari Batu Nisannya Melalui Kaca Mata Semiotik. JUMANTARA, Edisi : Vol. 3 No. 2

Utomo, Bambang Budi. [s.a.]. Perintis Arkeologi: Beberapa Tokoh Peletak dasar-dasar Arkeologi Indonesia. http://arkenas.kemdikbud.go.id/page/profile/perintis-arkeologi, 19 Februari 2019 8.39 am

Written by masyono in: Tak Berkategori |
Feb
11
2019
--

Bahasa Internasional Serta Pergeseran Pusat Riset dan Bisnis Dunia. Oleh: Maryono

PBB telah menetapkan 6 bahasa sebagai bahasa pengantar internasional resmi yaitu bahasa Arab, China, Inggris, Perancis. Rusia dan Spanyol. Data dari Simons and Charles (2018) menyebutkan bahwa bahasa Mandarin digunakan oleh 38 negara, terdiri dari 1,299 miliar penduduk dunia; disusul bahasa Spanyol digunakan oleh 31 negara, 442 juta penduduk; kemudian bahasa Inggris  digunakan oleh 118 negara, 378 juta penduduk. Bahasa Internasional lainnya yaitu bahasa Arab, digunakan oleh 58 negara, terdiri 315 juta penduduk; bahasa Rusia digunakan oleh 18 negara, 154 juta penduduk; serta bahasa Perancis digunakan oleh 53 negara, terdiri 76,8 juta penduduk.  Sedangkan McCarthy (2018) menyajikan data yang hampir sama dalam grafik berikut, bahwa bahasa Mandarin telah menjadi bahasa utama di dunia.

https://www.statista.com/chart/12868/the-worlds-most-spoken-languages/

Sebagaimana telah diketahui bahwa dalam beberapa tahun terakhir ini telah terjadi perubahan besar, dimana China telah berhasil melampaui USA sebagai produsen terbesar artikel ilmiah (Tollefson, 2018 & Enago Academy, 2018). Sebuah kemajuan yang didapat setelah melalui rangkaian regulasi yang progresif di bidang riset dan pengembangan. China kini juga telah menjadi kekuatan ekonomi dunia, sehingga sangat strategis posisinya dalam perdagangan dan bisnis. Perubahan tersebut tentu membawa implikasi tersendiri, baik bagi kepentingan bahasa pengantar komunikasi internasional, studi, bisnis, wisata dan berbagai aspek kehidupan lainnya. 

  1. China menjadi salah satu pusat riset dan bisnis utama dunia
  2. China menjadi salah satu tujuan utama studi para mahasiswa
  3. Bahasa mandarin menjadi salah satu bahasa internasional utama dunia, dan semakin penting sebagai bahasa pengantar komunikasi internasional

Kehadiran berbagai lembaga penyelenggara pendidikan bahasa mandarin menjadi suatu kebutuhan saat ini dan masa mendatang, seperti yang telah hadir di Jakarta yaitu kursus bahasa mandarin jago mandarin. Lembaga tersebut telah menyelenggarakan berbagai paket program diantaranya kelas online, serta kelas privat maupun corporate. Saat ini juga tersedia lowongan guru bagi para lulusan sastra China. Meskipun bahasa Inggris digunakan oleh lebih banyak negara, tetapi dengan semakin menguatnya peran China di berbagai aspek kehidupan terutama di dunia riset, pendidikan, perdagangan dan bisnis; maka bahasa Mandarin akan semakin meluas pemakaiannya.

Daftar pustaka

Enago academy. 2018. https://www.enago.com/academy/china-overtakes-us-with-highest-number-of-scientific-publications/, 18 Mei 2018, 13.11 pm

THE World University Rankings. https://www.timeshighereducation.com/news/china-becomes-worlds-biggest-producer-scientific-research, diakses 11 Februari 2019, 09.15 am

McCarthy,  Niall. 2018. The World’s Most Spoken Languages. https://www.statista.com/chart/12868/the-worlds-most-spoken-languages/

Simons, Gary F. and Charles D. Fennig (eds.). 2018. Ethnologue: Languages of the World, Twenty-first edition. Dallas, Texas: SIL International. Online version: http://www.ethnologue.com.

Tollefson, Jeff. 2018 . Nature magazine, January 23, 2018. https://www.scientificamerican.com/article/china-declared-world-rsquo-s-largest-producer-of-scientific-articles/, 18 Mei 2018 13:29 pm

Written by masyono in: Tak Berkategori |
Feb
06
2019
--

DAMPAK LITERASI INFORMASI DIGITAL TERHADAP PRODUKTIVITAS PUBLIKASI DAN PEMERINGKATAN UNIVERSITAS. Oleh Maryono

Abstrak

Transformasi dari media cetak ke  digital online, perilaku dari individu ke kolaborasi, inovasi teknologi sosial media yang dramatis, serta perubahan sains teknologi  telah mendorong pustakawan untuk bersikap antisipatif dan adaptif.  Perlu pemahaman terhadap perubahan dan beradaptasi dengan meningkatkan keahlian dan kompetensi yang sesuai. Kajian ini menganalisis beberapa upaya pustakawan dalam mendukung produktivitas riset dan publikasi, yang menjadi indikator utama pemeringkatan universitas. Upaya pustakawan berupa kegiatan literasi informasi digital untuk memberikan kompetensi dan membentuk perilaku pencarian informasi yang efisien dan efektif. Kajian literatur ini disusun dengan mengkaji  kecenderungan yang terjadi, beberapa istilah terkait perilaku informasi, dan berbagai riset empiris yang telah membuktikan korelasi positif antara literasi informasi dan produktivitas publikasi riset.

Kata kunci: perilaku informasi, produktivitas publikasi, kinerja riset, literasi informasi digital, perilaku pencarian informasi

Daftar Pustaka

ACRL Research Planning and Review Committee. 2018.  2018 top trends in academic libraries A review of the trends and issues affecting academic libraries in higher education. C&RL News,  June 2018: pp.286-300. https://crln.acrl.org/index.php/crlnews/article/download/17001/18739

ALA. 2000. Information Literacy Competency Standards for Higher Education. Chicago: American Library Association. https://alair.ala.org/handle/11213/7668

Altbach, Philip G. and Ellen Hazelkorn. 2018. Measuring Education Quality in Global Rankings: What’s the Likelihood?. International Higher Education, Number 95: Fall 2018: pp.12-14. DOI: http://dx.doi.org/10.6017/ihe.2018.95.10684

Bhukuvhani, Crispen. et.al. 2012. Effects of electronic information resources skills training for lecturers on pedagogical practices and research productivity. International Journal of Education and Development using Information and Communication Technology (IJEDICT), 2012, Vol. 8, Issue 1, pp. 16-28.

Fathurrahman, Muslih. 2016. Model-Model Perilaku Pencarian Informasi. JIPI (Jurnal Ilmu Perpustakaan dan Informasi) I, no.1 :74-91. http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/jipi/article/view/101/66, diakses 24 Agustus 2018

Gwyer, Roisin. 2015. Identifying and exploring future trends impacting on academic libraries: a mixed methodology using journal content analysis, focus groups and trend reports. New Review of Academic Librarianship, Volume 21, 2015 – Issue 3. https://doi.org/10.1080/13614533.2015.1026452

Ishak, Yuyun W. 2015. Supporting Research through Information Literacy Programmes: SMU Libraries’ Learning Journeys. International Association of University Libraries (IATUL) Annual Conference, 5-9 July 2015. Research Collection Library. http://ink.library.smu.edu.sg/library_research/56

Jose, Kshema. 2016.  Digital Literacy Matters: Increasing Workforce Productivity Through Blended English Language Programs. High. Learn. Res. Commun. Vol. 6 Num. 4 | December 2016

Maryono. 2018. Pengaruh Persepsi Terhadap Perilaku Pencarian Informasi di Scopus. Jurnal IPTEK-KOM, vol.20 no.2 Desember 2018

Meho, Lokman I. and Helen R. Tibbo. 2003. Modeling the Information-Seeking Behavior of Social Scientists: Ellis’s Study Revisited. Journal Of The American Society For Information Science And Technology 54, no.6. pp.570-587. https://doi.org/10.1002/asi.10244

Miranda, Silvania V. dan Kira M.A. Tarapanoff. 2008. Information needs and information competencies: a case study of the off-site supervision of financial institutions in Brazil. Information Research, 13 (2) paper 344. http://www.informationr.net/ir/13-2/paper344.html

Naga, M. M. & Uzuegbu, C. P. (2015). Information literacy and digital competencies for knowledge management practices in organisations In K. N. Igwe, C. O. Nnadozie, A. O. Unagha, C. P. Uzuegbu & M. M. Naga (Eds.), Fundamentals of knowledge management for the knowledge economy (pp. 156-164). Umuahia: Zeh Communications

Okiki, Olatokunbo Christopher and Mawabonku Iyabo. 2013. Impact of Information Literacy Skills on Academic Staff Research Productivity in Nigerian Federal Universities. Information and Knowledge Management. Vol.3, No.2, 2013. www.iiste.org

Reza, Masoumirad. 2016. The Impact Of Information Seeking Behavior On Research Performance Of Guilan University Faculty Members. Journal Of Culture-Communication Studies,  Spring 2016 , Volume 17 , Number 33 (65); Page(S) 171 To 189.

Spires, Hiller A. and Melissa E. Bartlett. 2012. Digital Literacies and Learning: Designing a Path Forward. North Carolina: Friday Institute White Paper Series

Stevenson, Janet. Dictionary of information and library management. London : A & C Black, 2006

Tirado, Alejandro Uribe and Wilson Castaño Muñoz. 2012. Information Literacy Competency Standards for Higher Education and their Correlation with the Cycle of Knowledge Generation. Liber Quarterly, Vol. 22, no. 3 (2012) 213-239. DOI: 10.18352/lq.8167

Widiyastuti. Perbandingan Teori Perilaku Pencarian Informasi Menurut Ellis, Wilson dan Kuhlthau, Jurnal Pustaka Budaya 3, no. 2 (Juli 2016):51-64. https://ejurnal.unilak.ac.id/index.php/pb/article/view/281

Wilson, Thomas Daniel. Human Information Behavior,  Special Issue on Information Science Research 3, no. 2 (2000):49-55. inform.nu/Articles/Vol3/v3n2p49-56.pdf, 24 Agustus 2018

Written by masyono in: Tak Berkategori |

Powered by WordPress. Theme: TheBuckmaker